Bank Indonesia mempertahankan suku bunga acuan atau yang sekarang dikenal dengan 7 Days Reverse Repo Rate sebesar 5,75 persen pada Juni 2023. Alasan pertahankan suku bunga acuan tersebut adalah untuk mempertahankan suku bunga deposit facility sebesar lima persen dan suku bunga lending facility berada level 6,5 persen. Selain itu, BI juga mempertimbangkan turunnya inflasi ke kisaran target bank sentral.
Inflasi dan suku bunga memiliki hubungan yang sangat erat. Jika inflasi mengalami peningkatan, maka suku bunga bank akan idealnya akan diturunkan. Suku bunga tinggi dapat mengakibatkan cost of money menjadi mahal, melemahkan daya saing ekspor, mengurangi investasi, produksi menurun dan pada gilirannya memberi pengaruh terhadap penuruan output.
|
Kembali ke suku bunga acuan. Perlu diketahui bahwa yang dikatakan media terkait suku bunga acuan 5,75% tersebut sebenarnya adalah rate 7 days reverse repo rate, yang mana rate tersebut di bobot secara kuantitatif sepanjang tenor 7 harian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar